Monday, April 10, 2017

SANKERTA 2017 PON-PES AL-INAYAH

Pondok Pesantren Al-Inayah dalam rangka menyebarluaskan Islam dan melatih siswa dalam keilmuannya dibidang masing-masing maka Pondok Pesantren Al-Inayah mulai tahun 2015 mengadakan SANKERTA (Santri Kerja Nyata) untuk tahun ini 2017 SANKERTA Pon-Pes Al-Inayah akan diberangkatkan kepada beberapa titik tempat.


Keberangkatan SANKERTA ini sudah dipersiapkan pada minggu-minggu sebelumnya rencananya SANKERTA ini akan digagalkan mengingat pembiyayaan sangat banyak yang harus dikeluarkan oleh yayasan dan menunggaknya pembayaran wali santri pada tahun ini namun pihak yayasan setelah menimbang ternyata pemberangkatan SANKERTA ini hanya tunda pemberangkatannya saja yang asalnya pada tahun yang lalu SANKERTA 15 hari pada tahun ini menjadi 10 hari itu semua hanya demi menyebarluaskan dakwah islamiyah dan demi memberikan kesadaran kepada santri terhadap pentingnya menuntut ilmu sehingga mereka tahu bagaimana pentingnya ilmu dalam kehidupan sehari-hari dan masyarakat
Ada beberapa tempat yang sudah di Survie oleh pengurus Pon-Pes Al-Inayah yang sudah disetujui oleh pihak Kabupaten setempat dan kepala desa setempat dan masyarakat. Adapun tempat yang sudah dipastikan bagi siswa SANKERTA pada tahun ini adalah, SITIUNG,REGUNAS,PAMENANG, HITAMULU (Dua kelompok), JUJUHAN, KUAMANG KUNING (Tiga kelompok)dengan dibimbing oleh pembimbing yang sudah profesional demi menjaga keamanan bagi kelompok SANKERTA.
Biaya akomodasi SANKERTA yang sudah dipersiapkan oleh yayasan berkisar kurang lebih 27 juta, informasi Ini kami dapatkan dari ketua SANKERTA Ust Habibi ketika kami temui di kediamannya kemarin pada tanggal 10 April 2017

SANKERTA pada tahun 2017 ini akan diberangkatkan pada hari ini tgl 11 April 2017 jam 9:00 dan akan dilepas langsung oleh pengasuh Pon-Pes Al-Inayah Yaitu KH. Rifa’I Abdullah, S.Pd.I dan Ibu Nyai Hj Sumiyati Hilyatun Hasanah, S.Pd.I beliau pada saat ini menjabat sebagai anggota DPR di Kabupaten Tebo.

Setelah kami wawancara dengan (EVA DUYANTI) salah satu anggota SANKERTA ternyata SANKERTA ini sangat menantang mereka untuk lebih mandiri dan lebih baik lagi katanya selama ini mereka hanya bergelut di Pondok Pesantren sekarang harus menghadapi masyarakat yang bermacam-macam suku dan ras

Dengan keberangkatan SANKERTA ini semoga bisa memberikan kemanfaatan bagi nusa dan bangsa khususnya bagi Pondok Pesantren Al-Inayah dan Masyarakat setempat yang nantinya semua itu akan kembali kepada mereka siswa dan siswi kami yang berangkat SANKERTA Amin.
Tulisan ini kami buat agar masyarakat tahu dan semua wali santri tahu bagaimana sepak terjang Pon-Pes al-Inayah dalam mendidik santri-santrinya, bahwa Al-Inayah tidak hanya memikirkan santri dalam segi keilmuansaja namun mengajari santrinya agar bisa bermasyarakat dan mandiri.