Friday, April 20, 2018

IMSAK DALAM ISLAM

Apa itu imsak? Sebagai muslim tentu tidak asing mendengar kata imsak, apalagi saat bulan Ramadhan. Lalu apa arti imsak? Banyak yang salah paham tentang arti imsak yang sebenarnya, kali ini kita akan mengupas tuntas tentang arti imsak. Imsak dalam bahasa Arab berarti "menahan", dan di Indonesia banyak yang mengartikan imsak sebagai batas waktu sahur. Dan pernyataan itu tentunya salah!

Arti Imsak Sebenarnya
Mari kita pahami apa itu arti imsak sebenarnya. Imsak bukanlah batas waktu sahur, setelah imsak tentunya kita masih diperbolehkan makan. 
Sesuai dengan hadist Nabi, Rasulullah SAW bersabda,
“Bersahurlah kamu karena sesungguhnya sahur itu barokahn.” (HR. Bukhari dan Muslim). 
Meski hukumnya sunnah, Nabi Muhammad SAW tetap menganjurkan umatnya untuk makan sahur. 
Dan batas waktu sebenarnya adalah adzan subuh. Jadi imsak adalah menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa dari waktu Subuh hingga waktu Maghrib, tapi tidak boleh melewati adzan subuh.  [baca hal-hal penting dalam al-quran dan hadist
Akhi,,,,maksud imsak di brosur2 yg berisi jadwal sholat itu bukan berarti memulainya puasa,,,,kami tetap memulai puasa pada saat terbit fajar shodiq, imsak disitu hanya untuk perisapan aja supaya ngga tergesa-gesa nantinya ketika masuk waktu subuh,,,,

coba lihat hadits ini :
حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ، حَدَّثَنَا هِشَامٌ، حَدَّثَنَا قَتَادَةُ، عَنْ أَنَسٍ، عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، قَالَ: «تَسَحَّرْنَا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، ثُمَّ قَامَ إِلَى الصَّلاَةِ» ، قُلْتُ: كَمْ كَانَ بَيْنَ الأَذَانِ وَالسَّحُورِ؟ " قَالَ: «قَدْرُ خَمْسِينَ آيَةً»
telah menceritakan kepada kami Muslim bin Ibrohim,telah menceritakan kepada kami Hisyam, telah menceritakan kepada kami qotadah, dari Anas radliyallaahu ‘anhu dari Zaid bin Tsabit bahwa dia pernah berkata :
”Kami pernah makan sahur bersama Nabi shallallaahu ‘alaihi wasallam, kemudian kami mendirikan shalat (shubuh). Maka aku (Anas) berkata : “Berapa lama jarak antara adzan dan makan sahur? Ia (Zaid) menjawab : خمسين آية (kira-kira bacaan lima puluh ayat dari Al-Qur’an)” (HR. Bukhari no. 1921 dan Muslim no. 1097; ini adalah lafadh Al-Bukhari).

dalil ini sudah cukup untuk kita menahan puasa dari sebelim subuh namun bagi orang muslim ingin menahan puasanya dari mulai azan subuh tidak apa-apa.
ini kan ada haditsnya : “Bahwa Zaid bin Tsabit telah memberitahunya bahwa mereka makan sahur bersama Rasulullah saw. Kemudian mereka berdiri mengerjakan shalat. Aku bertanya kepada Zaid: “Berapa lama tempo antara selesai makan sahur dengan shalat?” Zaid Menjawab, “Kira-kira 50 atau 60 ayat (al-Qur’an).” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dalil-dalil itu saling mendukung dan tidak saling bertentangan. Dari dalil-dalil pada artikel di atas jelas, batas awal puasa adalah terbitnya fajar. Adapun hadits Zaid bin Tsabit menceritakan tentang kebiasaan Rasulullah menunda makan sahur hingga mendekati adzan, tidak menunjukkan 50 ayat sebelum adzan itu dianjurkan berhenti makan-minum.jadi kita masih bisa makan dan minum sebagaiman firman Allah
وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّى يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْأَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْأَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ
“Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar.” (Qs. Al Baqarah: 187)
Tanda fajar adalah adzan shalat shubuh.
Jadi buat Anda yang telat sahur dan telah memasuki waktu imsak, segeralah sahur! Karena imsak itu 10 menit sebelum adzan subuh. Anda masih mempunyai waktu 10 menit untuk sahur, pergunakanlah waktu sahur Anda secara baik, dan jangan sampai melewati adzan subuh. Tips saat telat sahur adalah "makan secukupnya dan minum air putih", bisa menggunakan kurma yang sudah jelas banyak kandungan gizi dan vitamin di dalamnya. 
[baca pidato tentang puasa
Semoga arti imsak ini bisa mencerahkan dan membuka wawasan Anda yang benar tetang arti imsak sebenarnya dalam Islam, selamat membaca