Friday, April 27, 2018

KEUTAMAAN LAILAHA ILLALLAH 2

Salam sejahtera semua, teman-teman yang berbahagia lagi ceria,tiada kata yang dapat saya sampaikan melainkan semoga kita dapat hidayah dan maghfirah dari Allah SWT Aminnnnnnnn. Pada artikel yang sudah berlalu https://al-inaya.blogspot.co.id menulis tentang keutamaan kalimah Toyyibah atau kalimat LAILAHA ILLALLAH. Pada artikel kali ini kami https://al-inaya.blogspot.co.id akan menulis artikel denga thema yang sama yaitu tentang keutamaan kalimah LAILAHA ILLALLAH yang kedua karena memang keutaan kalimah ini sangat banyak sehinggan perlu ditulis dan dijabarkan supaya kita semua bisa tercerahkan dengan artikel ini dan bisa mengaplikasikan dalam kehidupan nyata.

Dalam sebuah hadist Nabi yang diriwayatkan oleh Zaid bin Arqom menjelaskan sebagai berikut :
عن زيد  ابن ارقم قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم :من قال لااله الاالله مخلصا دخل الجنة قيل وما إخلاصها قال أن تعجزه عن محارم الله . رواه الطبراني فى اوسط والكبير

Zaid bin-Arqom r.a meriwayatkan bahwa baginda rosulullah SAW bersabda:
“ Barangsiapa yang mengucapkan LAILAHA ILLALLAH dengan ikhlas, maka dia akan dimasukkan kedalam syurga, kemudian dikatakan .. bagaimanakah yang dimaksud ikhlas,? Rosul menjawab, ikhlas adalah  yang mencegah dari melakukan perbuatan-perbuatan yang haram. Yakni apabila orang yang telah tercegah dari  melakukan perbuatan-perbuatan yang haram dan yakin terhadap kalimah LAILAHA ILLALLAH maka pasti ia akan dimasukkan ke dalam syurga. Tetapi sebaliknya jika dia tidak tercegah dari melakukan perbuatan perbuatan yang haram maka setelah menerima siksa lambat laun akan dengan keberkahan kalmia LAILAHA ILLALLAH dia pasti akan dimasukkan kedalam  syurga. Kecuali jika ia keluar dari keimanan dan Islam karena hal tersebut merupakan persoalan yang sangat berbeda.

Faqih Abdulais Samarkandi rah.a. menulis di dalamkitabnya TANBIHUL GHAFILIN bahwa setiap orang semestinya membaca LAA ILAHA ILLALAH sebanyak-banyaknya dan berdoa kepada Allah supaya imannya selamat dan kekal dan menjauhkan dirinya dari segala dosa karena memang setiap orang akan tercabut imannya disebabkan banyaknya dosa dan durhaka yang akhirnya ia akan pulang dalam keadaan suuul khotimah.
Ada suatu hal yang amat dalam yang bakal terjadi yang mana manusia akan sangat merugi dalam hal ini ialah orang yang namanya tercantum dalam kelompok orang-orang yang saleh namun ketika dia dalam akhirat berkumpul dengan orang-orang yang tersiksa,.

Tidaklah heran terhadap orang-orang yang senantiasa berada di gereja atau kuil-kuil yang namanya tercantum dalam deretan orang-orang kafir tetapi amatlah heran orang-orang yang namanya berada dalam deretan orang2 mukmin namun pada akhirnya ia termasuk dalam golongan orang-orang kafir, karena banyaknya dosa yang telah di lakukannya “Astaghfirullah”.

Kadang dalam kehidupan ini kita dipercaya oleh seseorang dan kita diberikan wewenang untuk menjadi seorang bendahara namun pada akhirnya kita berfikir dan berbisik-bisik dalam diri kita untuk menggunakan uang itu dan ingin menggantinya nanti apabila sudah  punya dan kaya atau memnta halalnya padanya namun pada akhirnya kita sudah direnggut MAUT atau ajal yang tidak disangka dan diduga sebelumnya sehingga kita terperangkap dalam hutang yang begitu besar namun tiada ridho dari pemilik hutang, pada akhirnya kita yang merugi dunia dan akhirat.
Pada saat ini ada banyak dari kita menceraikan istri dan merekapun menyadarinya bahwa mereka telah cerai namun mereka tetap dalam satu atap rumah dan mereka melakukan hal – hal yang dilrang agama yang pada akhirnya MAUT menjemput mereka dan mereka mati dalam keadaan SUU’UL KHOTIMAH dan mereka mendapat azab dari Allah SWT karena mereka mati dalam keadaan berdosa.

Dalam sebuah hadist telah banyak dikisahkan tentang seorang pemuda yang sulit untuk mengucapka kalimah iman atau kalimah syahadah sehingga keluarga dan para sahabat yang lain pada kebingungan dan hal itu dilaporkan kepada baginda Nabi Muhammada SAW.lantas baginda Nabi pergi menemuinya dan berucap:
“apakabar engkau”
Ia berkata:
Ya Rasulullah aku merasa bahwa hatiku telah dikunci:
Setelah diselidiki maka diketahui bahwa ibu seorang pemuda tadi telah merajuk padanya dan tidak senang hatinya padanya disebabkan dia pernah menyakiti hatinya. Kemudian baginda Nabi Muhammada SAW memanggil ibu pemuda tadi dan berkata:
“ jika ada seseorang menyalakn api yang besr dan anakmu ini dilemparkan kedalamnya apakah engkau akan menolongnya.?
“ Ya Rasulullah pasti aku akan menolongnya
Selanjutnya bagind Nabi bersabda:
“jika demikian hendaklah engkau memaafkan kesalahannya yang telah ia perbuat terhadap engkau.”
Maka sang ibu itu memaafkannya dan Alhamdulillah ketika di ajari kalimah syahadat iapun berucap dengan baik dan tergolong dari orang-orang yang selamat dunia dan akhirat. Kemudian baginda Nabi Muhammad SAW mengucapkan syukur kepada Allah SWT dengan diselamatkannya pemuda tadi dari siksa api nerak jahannam.
Pengarang kitab IHYAK ULUMUDDIN mengatakan bahwa sekali Nabi berkhutbah . di dalam kgutbah tersebut Rasulullah SAW bersabda :
“ Barangsiapa yang mengucapkan LAILAHA ILLALLAH tampa tercampur aduk dengan apapun maka wajiblah baginya masuk surga.
Sebagian sahabat berkata apa yang dimaksud campur  aduk itu ya Rasulullah.?
Rasulullah menjawab:
Mencintai dunia dan berusaha dengan kesungguhan hati utnuk mendapatkannya . Kebanyakan orang berbicara seperti para ambia’ a.s. tetapi berbuat seperti para zdalim dan sombong . jika seorang muslim yang mengucapkan kalimah ini (LAILAHA ILLALLAH) maka wajiblah surga baginya.

Demikianlah keutamaan dalam kalimah LAILAHA ILLALLAH semoga kita bisa mengambil hikmah dan bisa mengamalkannya dalam kehidupan nyata terima kasih telah membaca artikel kami di https://al-ianaya.blogspot.co.id