Monday, July 2, 2018

Cara Menyembuhkan Penyakit Ain

Mengatasi Gangguan Jin, Sihir Dan Ain Melalui Serbuk Bidara – Penyakit ‘ain atau pandangan mata adalah pandangan seseorang terhadap sesuatu yang dianggap menakjubkan disertai dengan rasa dengki, sehingga mengakibatkan bahaya terhadap yang dipandangnya. ‘ain juga dapat terjadi dari pandangan yang penuh kekaguman tanpa disertai rasa dengki, bahkan bisa terjadi dari orang yang shalih. Sebagaimana pernah terjadi pada sahabat Nabi, Sahl bin Hunaif yang terkena ‘ain dari sahabat yang lain, yaitu Amir bin Rabiah.

Penyakit ‘ain itu benar-benar ada dan bukan khurafat yang dihubung-hubungkan dengan pujian. Sebagaimana anggapan sebagian besar masyarakat bahwa pujian kepada seorang anak akan menyebabkan sakit. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rosululloh bersabda, ‘ain itu benar adanya. Seandainya ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, tentu akan didahului oleh ‘ain.”


Jadi bukanlah pujian yang menyebabkan dampak buruk bagi anak yang dipujinya, melainkan bermula dari pandangan mata sang pemujinya, baik pujian itu karena ada rasa iri atau karena benar-benar ada kekaguman.berikut ini terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghindarkan anak dari penyakit ‘ain, di antaranya adalah:

Pertama, Melindungi diri dan anaknya dengan membaca ruqyah-ruqyah yang diajarkan dalam Islam dan membaca do’a, “Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Alloh yang sempurna dari setiap setan, binatang berbisa, dan dari setiap mata yang jahat.” (Riwayat Bukhori)

Kedua, Juga membaca do’a yang digunakan Rosululloh untuk melindungi Hasan dan Hus’ain, “Aku berlindung kepada Alloh untukmu berdua dengan kalimat-kalimat Alloh yang sempurna, dari segala setan, binatang yang berbisa, dan pandangan mata yang jahat.”

Ketiga, Siapapun orangnya jika melihat sesuatu yang baik ada pada dirinya, anaknya, hartanya atau yang lainnya yang menakjubkan dirinya, hendaklah membaca do’a, “ Masya Alloh (atas kehendak Alloh), tidak ada kekuatan melainkan hanya dengan (pertolongan) Alloh. Ya Alloh, berikan berkah padanya.”

Keempat, Sebaiknya orang tua tidak mengungkapkan kelebihan-kelebihan yang dimiliki anaknya, karena hal itu dikhawatirkan akan menimbulkan iri pada orang lain.Adapun jika anak tersebut terkena ‘ain, maka hal-hal yang perlu untuk dilakukan adalah:Jika pelakunya diketahui, maka orang tersebut diperintahkan untuk berwudhu. Bekas wudhu orang tersebut digunakan untuk memandikan anak yang terkena ‘ain.

Tapi jika tidak diketahui, maka perbanyaklah membaca surat Al-Ikhlas, muawwidzat’ain An-Nas dan Al-Falaq, Al-Fatihah, ayat Kursi, 2 ayat terakhir surat Al-Baqarah, dan mendo’a kan dengan do’a-do’a yang disyariatkan. Membaca pada air disertai tiupan, kemudian diminumkan pada anak yang sakit dan sisanya disiramkan ke tubuhnya, atau dibacakan pada minyak dan minyaknya dioleskan ke tubuhnya. Lebih baik lagi jika bacaan itu dibacakan pada air zam-zam.

Adapun penyembuhan gangguan ain tersebut bisa teratasi melalui perantara herbal ruqyah, ya berbeda dengan produk herbal lainya karena pada proses pembuatan nya tersebut sudah melalui tahap ruqyah pada herbal” tersebut. dengan adanya pembahasan tentang Mengatasi Gangguan Jin, Sihir Dan Ain Melalui Serbuk Bidara  semoga  menjadi perantara kesembuhan dan mulai beralih pada pengobatan yang lebih aman karena semua ini berbahan dasar herbal.(al-Inaya/sht)